Virus flu Afrika pada babi tak bisa tulari manusia

0
1132
Foto: Reuters
Contact US +852859865
Contact US +852859865

DEPARTEMEN Pengendalian Makanan dan Kebersihan Lingkungan Hong Kong (FEHD) mengeluarkan pengumuman bahwa virus flu Afrika yang ditemukan menjangkiti beberapa perternakan di Guangdong dan Taiwan, ternyata tak bisa menulari manusia. Sekalipun flu Afrika itu sangat mematikan bagi hewan babi dan dapat mengakibatkan kematian massal di peternakan yang terjangkiti.

“Flu Afrika pada babi (ASF) tidak dapat menulari manusia. Para pakar telah menemukan bahwa virus ASF tidak bermutasi yang bisa menyebabkan flu ini dapat menulari spesies mahluk hidup lainnya dalam setengah abad terakhir ini,” demikian pengumuman dari FEHD Hong Kong.

Dengan demikian, FEHD menyatakan semua daging babi dan produk turunannya aman untuk dikonsumsi selama dimasak hingga matang.

Juga disebutkan bahwa Pemerintah HK memperketat pemeriksaan hewan babi sebelum dan sesudah disembelih di rumah-rumah pemotongan hewan, untuk memastikan bahwa daging-daging yang dijual di pasar itu layak dan aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Semua daging babi yang berasal dari peternakan di China Daratan telah dinyatakan aman untuk dikonsumsi karena berasal dari hewan yang sehat. FEHD telah memulai posko pemeriksaan kesehatan untuk hewan babi yang diimpor dari China Daratan di area perbatasan sejak 28 Desember 2018.

Sebagai tindakan pencegahan, FEHD juga terus memonitor peternakan-peternakan lokal di Hong Kong dan area 3 km sekitarnya.

Facebook Comments